.
-o-
.
Mendengar bel pintu berbunyi, Krystal beranjak dari sofa. Dengan heran Krystal membukakan pintu, seingatnya dia tidak punya janji temu atau sedang menunggu tamu.
Ternyata yang menyambutnya di depan pintu…
“Leo?”
Krystal tertegun di ambang pintu.
.
Leo memamerkan cengiran lebar, kedua tangannya tersembunyi di balik punggung.
“Hai, Kryssey!”
Krystal tersenyum lalu berlutut memegang bahu Leo, melongok ke kanan dan ke kiri. Tidak ada siapa-siapa di lorong.
“Leo sendirian?” tanya Krystal sambil menaikkan alis. Curiga.
Leo menggeleng, namun kemudian cepat-cepat mengangguk.
.
“Mana uncle?”
Leo menggeleng lagi, kemudian terkikik sendiri, membuat Krystal makin curiga. Namun meskipun saat ini dirinya sedang marah dan jengkel setengah mati pada Sehun, mau tidak mau Krystal jadi mengulum senyum geli melihat mimik Leo yang menggemaskan.
.
Krystal menggiring Leo masuk, setelah memastikan tidak ada siapapun di lorong apartemennya.
“Ada apa Leo ke sini?”
“Ini!” Leo tersenyum manis sambil menyodorkan sebuah kotak makan merah yang dibungkus pita, ada kartu ucapan terselip di sana. “Dari Prince untuk Princess.”
“Prince?”
Dengan penasaran, Krystal membukanya.
.
Ternyata isinya buah Mangga segar dan dingin yang sudah dipotong dadu. Favoritnya.
Krystal menekap mulut, mendengus geli menahan tawa.
Dibukanya kartu ucapan tadi. Di sana tertera coretan tangan yang sudah sangat dikenalnya :
.
Forgive me.
143.
.
Leo memandang Krystal dengan puppy eyes andalannya. “Maafkan Prince Hunbo yaa, Princess.”
.
.
***
.
.
Dua jam sebelumnya…
“Leo, mau Crong?” Uncle Sehunbo memamerkan sebuah plushie Crong ukuran jumbo di hadapan Leo. Plushie Crong yang ini sedang bermain drum. Leo belum punya yang seperti ini.
“MAU, MAU, MAU!” Leo melonjak-lonjak gembira.
Uncle Sehunbo menyeringai, menyembunyikannya di balik punggung. “Tapi Leo harus bantu Hunbo dulu, ya? Ada misi penting buat Leo! Oke?”
.
.
***
.
.
.
Okesip, apapun lah Leo tempuh demi Crong xD
.
143
.
Filed under: fan fiction, one shot Tagged: Hello Leo, Jung Soojung, Leo Recipon, Oh Sehun
